Baharuddin: Komunikasi dan Koordinasi Kunci Sukses Pelaksanaan Tugas di Lapangan

Luwu Timur, Chaneltipikor.com – Dalam upaya meningkatkan kinerja dan efektivitas pelaksanaan tugas, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Luwu Timur menggelar rapat koordinasi internal, Selasa (9/7/2025).

Rapat dipimpin langsung oleh Sekretaris Satpol PP, Baharuddin, S.Pd.M.Si yang mewakili Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Luwu Timur.

Dalam arahannya, Baharuddin menekankan pentingnya membangun komunikasi dan koordinasi yang solid antaranggota maupun dengan seluruh stakeholder terkait.

Menurutnya, keberhasilan pelaksanaan tugas di lapangan sangat bergantung pada sinergi dan keterpaduan antara petugas Satpol PP, pemerintah kecamatan dan desa, instansi teknis, hingga masyarakat.

“Komunikasi yang baik akan menciptakan pemahaman yang utuh. Koordinasi yang kuat akan mempercepat solusi dan menghindari kesalahan prosedur. Ini adalah fondasi kita dalam menjaga ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat,” pesan Baharuddin.

Lebih lanjut, ia juga mengajak seluruh personel Satpol PP untuk terus berpikir inovatif dan terbuka dalam menciptakan program-program yang mendukung optimalisasi tupoksi dan pelayanan satuan.

Beliau juga menyampaikan bahwa era saat ini menuntut pendekatan baru yang lebih humanis, modern, dan solutif dalam menjalankan tugas sebagai penegak Perda dan Perkada.

“Saya mendorong agar setiap bidang menyusun ide inovatif, baik dalam hal pendekatan kepada masyarakat, sistem pelaporan, hingga pemanfaatan teknologi. Satpol PP harus bisa bertransformasi sesuai kebutuhan zaman,” tambahnya.

Selanjutnya, untuk menindaklanjuti arahan Bupati Luwu Timur, Ir. H Irwan Bachri Syam, ST.,IPM. yang meminta Satpol PP turut aktif dalam upaya menekan aksi vandalisme dan kenakalan remaja yang lagi marak saat ini, Baharuddin menyampaikan bahwa ke depan intensitas patroli malam akan ditingkatkan, khususnya di wilayah-wilayah yang dinilai rawan.

“Kita akan lebih mengintensifkan patroli malam dan pengawasan di titik-titik rawan, terutama taman kota, kawasan sekolah, serta area publik lainnya. Ini menjadi bagian dari upaya preventif untuk melindungi generasi muda dan menjaga fasilitas umum dari kerusakan,” jelasnya.

Selain itu, rapat juga membahas efektivitas petugas tindak internal (PTI) Satpol PP yang menjadi ujung tombak dalam tindakan langsung di lapangan.

Baharuddin menekankan bahwa PTI harus menjadi garda terdepan untuk mendukung kedisiplinan, responsif, serta pemahaman prosedur hukum seluruh anggota satuan polisi Pamong Praja.

“PTI harus jadi representasi integritas dan ketegasan Satpol PP. Mereka bukan hanya penindak, tapi juga komunikator yang memahami kondisi sosial di lapangan,” ujarnya.

Rapat koordinasi ini ditutup dengan sesi diskusi terbuka, yang memberikan ruang bagi personel untuk menyampaikan ide, kendala, dan usulan terkait tugas di lapangan.

Harapannya, melalui forum seperti ini, Satpol PP Luwu Timur dapat terus memperkuat soliditas internal dan membangun kolaborasi yang lebih baik dalam menjaga ketertiban umum di wilayah Kabupaten Luwu Timur. (ikp-humas/kominfo-sp)